Medan Benteng |
Medan Denai- Menjadi inspektur upacara dilingkup sekolah ini merupakan salah satu tugas pembinaan teritorial Babinsa di wilayah dalam upaya pembinaan terhadap generasi muda dalam meningkatkan jiwa nasionalisme serta kedisiplinan yang tinggi. Dalam arahannya, Serda Budi Wahyono menyampaikan bahwa upacara bendera itu bukanlah kegiatan seremonial semata yang dilaksanakan pada setiap hari seninnya, namun dalam upacara bendera ini terkandung makna yang luar biasa, yakni pencerminan dari nilai-nilai budaya bangsa yang merupakan salah satu pancaran peradaban bangsa.
Hal ini merupakan ciri khas yang membedakan dengan bangsa lain. “Dalam upacara bendera inilah secara tidak langsung kita bisa menumbuhkan jiwa disiplin, semangat berbangsa dan bernegara,”katanya, Senin 28 November 2022. Lebih lanjut, Serda Budi Wahyono menyampaikan kepada para Siswa/I SMA Negri 11 Medan, yang mana diera yang serba canggih ini tentunya terdapat banyak pula budaya dan perilaku yang datang dari berbagai daerah, terutama dari luar Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk itulah, ia mengimbau agar para Siswa-siswi tersebut tidak mudah terpengaruh akan budaya-budaya luar yang pada akhirnya dapat merusak generasi Bangsa. “Perlu dipahami bersama, adik-adik ini lah nanti para penerus dan para pemimpin masa depan bangsa, untuk itu semangat lah kalian dalam menuntut ilmu demi meraih cita-cita kedepan,”ujarnya. Selain itu, ia berharap agar para Siswa-siswi senantiasa selalu bersikap taat kepada guru-guru di sekolah, dan terutama terhadap orang tua. “Patuh dan taat kepada kedua orang tua dan kepada guru adalah kunci utama dalam kesuksesan. Ilmu yang kalian pelajari di sekolah sekarang ini menjadi berkah berkat ridho dari mereka semua. Oleh karena itu, janganlah kalian melawan terhadap mereka,”pungkasnya.