Karya Bakti TNI, Kodim 0201/Medan Berkolabirasi Dengan Pemko Medan Normalisasi SungaiDeli

oleh -113 Dilihat
oleh

Medan – Kegiatan bersih-bersih alur Sungai Deli sepanjang 34,5 Km dan dilaksanakan selama 64 hari kerja ke depan, merupakan kolaborasi Pemko Medan dengan TNI AD.

Dandim 0201/Medan Kolonel Inf Ferry Muzawwad, S.I.P, M.Si dan Walikota Bobby Afif Nasution menuju batang sungai untuk peninjauan lokasi dilanjutkan giat susur sungai sepanjang 700 meter dari 34,5 Km alur Sungai Deli yang akan dinormalisasi.

Ferry Muzawwad menjelaskan, kegiatan ini untuk menunjukkan kepedulian bersama terhadap keberadaan sungai dan peran pentingnya dalam ekosistem kehidupan manusia.

sungai mempunyai arti penting sebagai sumber air, habitat bagi banyak spesies unik dari flora dan fauna, sumber makanan, transportasi dan konservasi biodiversitas serta pariwisata.

Hal senada disampaikan Wali Kota Medan, M Bobby Afif Nasution. Dikatakannya, alasan dilakukannya normalisasi Sungai Deli dengan skala besar ini adalah untuk mengembalikan fungsi dan kondisi sungai seperti semula.

Dalam kegiatan ini, juga diberikan imbauan kepada seluruh masyarakat khususnya yang berada di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Deli dan Sungai Babura untuk merawat dan menjaga kebersihan sungai dengan tidak lagi membuang sampah ke dalam sungai.

“Dalam aksi bersih-bersih sungai ini, kita pastikan tidak akan ada penggusuran. Namun kita tegaskan akan ada sanksi bagi yang membuang sampah berupa denda Rp10 juta atau kurangan tiga bulan,” tegas Bobby Nasution.

Bobby berharap, aksi ini akan mampu memicu kemauan masyarakat untuk tidak hanya melakukan tindakan pembersihan sesaat saja, tetapi dapat mengedepankan tindakan preventif untuk tidak menjadikan sungai sebagai Tempat Pembuangan Sampah.

“Ini sesuai dengan tema kita ‘Sungai Bukan Tempat Buang Sampah, Mari Kita Lestarikan Sungai Kita’,” jelasnya.

Dalam kegiatan gotong royong bersih-bersih Sungai Deli ini, diturunkan sebanyak 2.303 personil gabungan dari TNI-Polri, aparatur pemerintah dan komponen masyarakat, dengan didukung 40 unit alat berat dan 17 perahu karet, serta target kerja sepanjang 200-400 meter per hari.

“Saat ini kondisi Sungai Deli sangat memperihatinkan. Tidak hanya kotor, keruh, dan bau, tapi juga semakin dangkal. Padahal sungai ini memiliki catatan sejarah sebagai cikal bakal Kota Medan, sehingga pemerintah kota merasa perlu melakukan revitalisasi dalam menjadikan Sungai Deli tidak saja sebagai salah satu sumber kehidupan tapi juga mengurangi dampak banjir sebesar 18-20 persen di Kota Medan,” pungkas Bobby Nasution

(Sumber : Pendim 0201/Medan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.